Potensi energi surya di Sulawesi Barat sangat besar dan didukung oleh intensitas penyinaran matahari yang cukup tinggi. Menurut peta potensi energi surya Provinsi Sulawesi Barat yang dirilis oleh Kementerian ESDM pada tahun 2021, potensi energi surya di Sulawesi Barat mencapai 1.677 MW. Saat ini, terdapat beberapa pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) yang sudah beroperasi di Sulawesi Barat dengan total kapasitas terakumulasi sebesar 0,3 MW.
Renstra Dinas ESDM Provinsi Sulawesi Barat menyatakan bahwa pada tahun 2018, terdapat dua PLTS berkapasitas 15 kWP dan satu PLTS berkapasitas 25 kWP yang sudah beroperasi. Selain itu, pada tahun 2021, dibangun satu PLTS berkapasitas 5 kWP. Meskipun demikian, potensi energi surya di Sulawesi Barat masih belum dimanfaatkan secara optimal.
Untuk meningkatkan pemanfaatan energi surya di Sulawesi Barat, Dinas ESDM Provinsi Sulawesi Barat saat ini sedang melakukan survei dan feasibility study di 16 titik. Diharapkan dengan adanya studi ini, potensi energi surya di Sulawesi Barat bisa dimanfaatkan secara lebih optimal untuk memenuhi kebutuhan listrik di daerah tersebut.
Memanfaatkan energi surya sebagai sumber listrik merupakan langkah yang tepat, mengingat Sulawesi Barat masih banyak daerah yang belum teraliri listrik. Dengan potensi energi surya yang begitu besar, pemanfaatan energi surya dapat menjadi solusi untuk memenuhi kebutuhan listrik di daerah-daerah yang belum teraliri listrik. Selain itu, penggunaan energi surya juga ramah lingkungan dan dapat mengurangi emisi gas rumah kaca.
