Wakil Ketua DPRD Sulbar Apresiasi Kinerja Pj Gubernur Prof. Zudan Arif Fakrulloh
Mamuju – Wakil Ketua DPRD Sulawesi Barat (Sulbar), Abdul Rahim, memberikan apresiasi tinggi terhadap kinerja Penjabat (Pj) Gubernur Sulbar, Prof. Zudan Arif Fakrulloh, dalam memimpin Pemprov Sulbar selama 11 bulan terakhir. Menurutnya, masyarakat Sulbar telah merasakan langkah-langkah konkret yang diambil Pj Gubernur melalui berbagai intervensi kebijakan yang menyentuh langsung akar permasalahan.
“Kehadiran Prof. Zudan saya pahami sebagai berkah bagi masyarakat Sulbar yang berpenduduk 1,5 juta jiwa. Tata kelola pemerintahan yang dijalankan mampu menyasar substansi spirit Reformasi Birokrasi, yang berorientasi pada pelayanan dan penyelesaian masalah,” ujar Abdul Rahim.
Ia menilai, sejak kepemimpinan Prof. Zudan, semangat, disiplin, dan etos kerja Aparatur Sipil Negara (ASN), terutama para pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), semakin kuat dan dinamis. Dorongan kuat dari Pj Gubernur untuk terus berbenah dan beradaptasi dengan perubahan lingkungan kerja telah terasa di seluruh lingkup pemerintahan.
Abdul Rahim, yang juga merupakan tokoh pejuang pembentukan Provinsi Sulbar, menyebutkan bahwa 24 piagam penghargaan dari pemerintah pusat atas kinerja Pj Gubernur Sulbar hanyalah pelecut untuk terus mendorong inovasi dan kemajuan melalui kerja kolaboratif. Hal ini dilakukan untuk mengatasi berbagai permasalahan akut di daerah, seperti pembangunan infrastruktur telekomunikasi berupa tower untuk meminimalkan wilayah blankspot di enam kabupaten di Sulbar. Selain itu, perhatian terhadap sejumlah ruas jalan provinsi juga patut diapresiasi.
Pencapaian lain yang menjadi program prioritas adalah penanganan kemiskinan ekstrem, stunting, anak tidak sekolah, pernikahan usia dini, dan inflasi. Menurut Abdul Rahim, langkah-langkah terobosan yang dilakukan Pj Gubernur telah mendorong Sulbar untuk memiliki daya saing di masa depan.
“Sebagai Wakil Ketua DPRD, saya bangga dan berterima kasih kepada Pj Gubernur yang telah sukses melakukan langkah-langkah terobosan untuk mendorong Sulbar mampu bersaing di masa depan. Meskipun demikian, jika ada cara mengukur dan menilai dari perspektif yang berbeda, tentu kita harus menghormatinya,” pungkas Abdul Rahim.
Written by humassulbar